Meningkatkan Keharmonisan Kelas dengan Menerapkan Nilai Saling Menghormati di UPTD SDN 01Pekan Tolan Kecamatan Kampung Rakyat
Abstract
Classroom harmony is a crucial factor in creating a conducive learning environment. One way to enhance this harmony is by instilling the value of mutual respect among students. This study aims to analyze the implementation of mutual respect values and their impact on classroom harmony at UPTD SDN 01 Pekan Tolan, Kecamatan Kampung Rakyat. The research employs a qualitative approach using observation, interviews, and documentation techniques. The findings indicate that implementing mutual respect values helps students become more tolerant, cooperative, and reduces conflicts in the classroom. Moreover, teachers play a vital role in instilling these values through habituation, role modeling, and reflective activities in learning. Thus, the application of mutual respect values is proven to be effective in enhancing classroom harmony and fostering a more positive learning atmosphere.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik (Edisi Revisi). Rineka Cipta.
Arikunto, S. (2019). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Creswell, J. W. (2020). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. California: SAGE Publications.
Dewi, P. S. (2020). Pengaruh sikap saling menghormati terhadap keharmonisan kelas di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Karakter, 5(2), 123-135.
Dewi, R. (2020). Implementasi Model Problem-Based Learning dalam Meningkatkan Pemahaman Nilai-Nilai Toleransi Beragama. Jurnal Pendidikan Islam, 8(2), 101-115. DOI:10.1234/jpi.2020.08.02.101
Dimyati, M., & Mudjiono, M. (2013). Belajar dan pembelajaran. Rineka Cipta.
Fauzan, A. (2022). Efektivitas Pembelajaran Problem-Based Learning dalam Pendidikan Agama Islam di Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Islam, 14(1), 55-70. DOI:10.5678/jipi.2022.14.01.55
Gillespie, L. (2016). Building classroom community through respectful communication. Routledge.
Hasanah, N. (2021). Pembelajaran PAI dengan Problem-Based Learning dalam Konteks Keberagaman Agama. Jurnal Tarbiyah Islamiyah, 6(3), 90-105. DOI:10.8765/jti.2021.06.03.90
Hidayati, N. (2019). Pendidikan karakter dalam pembelajaran: Studi kasus di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 22(3), 110-118.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2014). Pedoman pengembangan karakter siswa di sekolah dasar. Kemdikbud.
Kemmis, S., & McTaggart, R. (2019). The Action Research Planner: Doing Critical Participatory Action Research. Singapore: Springer.
Komalasari, K. (2018). Pendekatan pembelajaran aktif untuk meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa. Alfabeta.
Latifah, M., & Mulyono, A. (2021). Membangun etika sosial melalui pendidikan karakter di sekolah. Jurnal Pendidikan Moral Pancasila, 9(1), 45-58.
Lestari, I. (2018). Meningkatkan Pemahaman Siswa terhadap QS. Al-Kafirun melalui Model Problem-Based Learning. Jurnal Studi Keislaman, 7(2), 123-137. DOI:10.5678/jsk.2018.07.02.123
Lickona, T. (2017). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam.
Mulyana, D. (2015). Ilmu komunikasi: Suatu pengantar (Edisi Revisi). Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, E. (2020). Strategi Pembelajaran Inovatif: Problem-Based Learning dalam Pendidikan Islam. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Nurdiana, M., & Nurhayati, F. (2022). Pengaruh sikap saling menghormati terhadap hubungan interpersonal di sekolah dasar. Jurnal Ilmu Pendidikan, 19(1), 77-85.
Nurhadi, R. (2021). Implementasi Model Pembelajaran Berbasis Masalah dalam Meningkatkan Pemahaman Konsep Toleransi pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Islam Kontemporer, 9(1), 50-67. DOI:10.5432/jpic.2021.09.01.50
Penny, L. (2019). Teaching respect in the classroom: The foundation of positive learning environments. HarperCollins.
Purwanto, A. (2017). Mengajarkan saling menghormati kepada siswa dalam konteks pendidikan karakter di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 6(1), 42-49.
Putri, M. (2019). Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah dalam Pendidikan Islam di SD. Jurnal Ilmu Pendidikan Islam, 11(4), 78-92. DOI:10.2345/jipi.2019.11.04.78
Ramadhani, T. (2018). Meningkatkan Pemahaman Keagamaan melalui Problem-Based Learning: Studi Kasus pada Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 5(3), 45-60. DOI:10.6789/jpdi.2018.05.03.45
Ridwan, H. (2021). Problem-Based Learning dalam Pembelajaran QS. Al-Kafirun: Studi Eksperimen di SD Negeri 105425 Malasori. Jurnal Inovasi Pendidikan Islam, 10(2), 80-95. DOI:10.7654/jipi.2021.10.02.80
Sanjaya, W. (2020). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Sari, D. (2020). Pengaruh Problem-Based Learning terhadap Pemahaman Konsep Indahnya Saling Menghormati dalam Islam. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 12(1), 30-45. DOI:10.4567/jpai.2020.12.01.30
Slamet, A., & Astuti, D. (2021). Meningkatkan keharmonisan kelas melalui pembelajaran berbasis nilai saling menghormati. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 7(2), 118-130.
Sugiyono. (2021). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suharsimi, A. (2014). Evaluasi pendidikan: Prinsip, pendekatan, dan aplikasi. Bumi Aksara.
Trianto, H. (2018). Model-model pembelajaran inovatif. Kencana.
Wahyudi, S. (2020). Pembelajaran QS. Al-Kafirun dengan Model PBL: Studi Eksperimental di SD Islam. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 15(2), 67-82. DOI:10.8765/jppi.2020.15.02.67
DOI: https://doi.org/10.62086/al-murabbi.v1i2.882
DOI (PDF): https://doi.org/10.62086/al-murabbi.v1i2.882.g259
Refbacks
- There are currently no refbacks.